Bila Jodoh Pasti Bertemu kembali - Episode 4

Derit suara kunci pintu yang diputar terdengar dari sebuah kamar dan pintu pun terkuak. Dari dalamnya keluarlah seorang gadis yang memiliki paras teramat cantik menawan. Dengan gerak lemah gemulai, ia melangkah pelan menuju ruang makan.

Wajahnya agak oval, hidung mancung, mata indah dengan ujung-ujungnya agak mencuat keatas, bibir mungil, dagu menawan, alis melengkung indah, dan rambut agak pirang terurai lurus dan panjang sepunggung dengan ikal-ikal bergelombang.

Setiap pria yang memandangnya mungkin ingin berlama-lama menatap wajahnya yang bagai mawar yang sedang bermekaran. Sedap dipandang mata siapa saja. Siapa saja yang melihatnya akan mengira seorang bidadari surga telah turun dari kahyangan para dewa. Membuat mata siapapun tak mau berkedip walau sedetik.

Tubuhnya tidak tinggi juga tidak pendek.Tuhan mengaruniai dia tubuh seperti artis muda nan cantik jelita yang membintangi film Ashoka, Tunisha Sharma yang begitu pas memerankan tokoh Ahankara.

Langsing bak pohon khuldi. Pergelangan kakinya dihiasi gelang kaki terbuat dari emas sehingga membuat kaki itu bak berkilau membutakan mata, seakan menggambarkan hanya lelaki berjiwa malaikat yang menjaga kemurnian cinta dan jiwanya kelak yang akan dan berhak memperistrinya.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda,

"Sekiranya salah seorang bidadari surga datang ke dunia, pasti ia akan menyinari langit dan bumi dan memenuhi antara langit dan bumi dengan aroma yang harum semerbak. Sungguh tutup kepala salah seorang wanita surga itu lebih baik daripada dunia dan seisinya."3.

"Di dalam surga, terdapat bidadari-bidadari-bidadari yang sopan, yang menundukkan pandangannya, tidak pernah disentuh oleh manusia sebelum mereka (penghuni-penghuni surga yang menjadi suami mereka) dan tidak pula oleh jin. Maka nikmat Rabb-mu yang manakah yang kamu dustakan ? Seakan-akan biadadari itu permata yakut dan marjan."4.

Ia mengenakan baju blus warna peach dengan kardigan warna senada dipadu dengan celana jeans ketat hitam. Kemodisannya sebagai anak orang berada disempurnakan dengan sepatu hak tinggi dan tas bermerk mahal dari Prancis hingga membuatnya menjadi perempuan berkelas. Ia membeli tas itu ketika berlibur ke Paris.

Gadis bernama Citra itu terus berjalan menuju meja makan di ruang makan yang berada di samping rumah yang menghadap ke sebuah taman kecil. Ruang makan itu memang disetting dengan konsep alam. Taman itu dipenuhi oleh tanaman bonsai dalam vas, bunga-bunga, pepohonan, dan kolam kecil nan asri. Sungguh menyejukkan mata siapapun yang memandangnya.

Gadis itu lalu mengeluarkan sebuah kertas print out hasil desain yang ia kerjakan tadi malam. Kemudian diletakkan di atas pangkuannya.

"Bagaimana dengan tugasmu, Cit ?," tanya bundanya.

"Sudah selesai, bunda," jawabnya.

Ia lalu mengeluarkan sebuah kertas yang bergambar desain sebuah rumah dan memperlihatkannya kepada sang bunda.

"Bagus sekali karyamu, Cit !," puji bundanya mengagumi gambar desain hasil karya putri kebanggannya itu..

"Mungkin nanti Citra bisa merealisasikannya untuk bisnis property di kawasan Pedurungan," katanya dengan mata berbinar.

Citra telah mendesain style rumah modern satu lantai. Gaya desain rumah mewah modern satu lantai biasanya menjadi primadona karena memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan gaya atau model rumah-rumah yang lain. Gaya modern lebih mengedepankan bagaimana rumah tersebut terlihat berbeda dan fresh. Selain itu bahan dan material yang digunakan memiliki selera futuristik yang menjadikan rumah tampak unik dan menarik. Rumah yang terlihat pada gambar di kertas desain milik Citra adalah salah satu contoh desain rumah mewah yang modern dan juga minimalis.

Model rumah yang lebih kekinian membuat pemiliknya merasa bangga memiliki rumah tersebut. Salah satu yang paling menonjol adalah penggunaan warna pada atap yang lebih cerah dibandingkan rumah-rumah lain. Kemudian menggunakan pula fasad yang eksentrik yang menonjol pada muka pintu dengan warna kalem dan pastel. Jendela-jendela minimalis pun terlihat karena menggunakan jendela persegi panjang yang langsing serta warna natural yang menjadi salah satu ciri khas minimalis modern.

Ada hal lain yang menarik pada penampilan eksterior rumah mewah ini, yaitu penggunaan pagar pendek dengan desain unik dan perpaduan warna yang memiliki tone natural dan netral. Rumah mewah yang luas membuatnya dapat dimaksimalkan dengan cara memperbanyak jumlah kamar tidur untuk keperluan anggota keluarga atau ruang tidur untuk tamu. Desain rumah mewah satu lantai 4 kamar dapat diaplikasikan untuk rumah mewah dengan penghuni yang cukup banyak atau untuk mempersiapkan kamar anak di masa depan ketika mereka mulai tumbuh dewasa sehingga memerlukan kamar-kamar tersendiri.

Memaksimalkan ruang tidur dengan memberikan area lebih luas dibandingkan kamar pada umumnya adalah ciri khas rumah mewah. Pada rumah mewah biasanya setiap kamar memiliki kamar mandi sendiri-sendiri sehingga tidak mengganggu ketika semua anggota keluarga ingin pergi ke kamar mandi secara bersamaan. Ruang tidur yang luas memberikan peluang untuk memberikan berbagai furnitur atau perabot yang lebih besar dan lengkap. Pada ruang utama dapat dipasang satu meja rias dengan cermin yang besar.

Atau dapat dipasang tv pada masing-masing kamar dan beberapa furnitur lain. Demikianlah contoh desain rumah mewah satu lantai dengan berbagai variasi salah satunya dengan jumlah kamar yang cukup banyak sehingga mampu memberikan kesan rapi karena semua anggota keluarga memiliki ruang pribadinya sendiri. Hal ini juga mengesankan bahwa rumah mewah ini adalah hunian yang pas untuk keluarga besar.

Tubuhnya tidak tinggi juga tidak pendek.Tuhan mengaruniai dia tubuh seperti artis muda nan cantik jelita yang membintangi film Ashoka, Tunisha Sharma yang begitu pas memerankan tokoh Ahankara

***

Tak lama kemudian seorang pria paro baya turun dari lantai dua. Ia meniti anak tangga dengan menggunakan tongkat. Sebahagian besar rambutnya sudah memutih. Ia mengenakan kaca mata dengan bingkai dan rantai emas. Tubuhnya bongsor dengan perut yang membuncit. Ia duduk di muka istrinya yaitu perempuan berjilbab tadi. Nama lelaki itu adalah Pak Ilham Sutanto.

Beliau adalah seorang insinyur bangunan terkenal. Karyanya adalah konsep bangunan yang menjadi andalan perusahaan property terkemuka seperti Citra Land dan Agung Podomoro. Banyak boss property yang suka terhadap ide-ide cemerlangnya dalam mendesain bangunan yang mengusung konsep alam.

Usianya kini telah melewati 60 tahun. Dulu ia pernah menempuh S1 Teknik Arsitektur di kampus teknik paling bergengsi di negeri ini, ITB Bandung. Lalu mengambil S2 di sebuah sekolah tehnik nomer satu di Perancis, Ecole Polytechnique.

Ia tertarik dengan Perancis karena negara itu termashyur dengan seni mendesai bangunannya yang cantik-cantik, klasik, dan fenomenal serta legendaris. Kemudian menempuh pendidikan S3 di University of Munich - Jerman.

Pak Ilham adalah seorang muslim yang telah naik haji dua kali. Tapi ia tidak pandai mengaji Al-Quran. Kalau mau membaca bacaan-bacaan selama prosesi pelaksanaan ibadah haji, ia mengandalkan bacaan latin di buku panduan haji.

Tiap pagi ia bukannya membaca ayat-ayat suci mushaf Al-Quran melainkan mengaji koran terkenal di Semarang "Suara Mahardika" sambil ditemani secangkir kopi dengan sedikit gula dan sepiring roti bolu isi kacang hijau dan selai kacang.

"Citra..." Selarik suara serak menggema meningkahi suara lembut musik klasik yang memenuhi ruang makan.

Citra mengalihkan pandangannya dari gambar desain bangunan hasil karyanya ke ayahnya yang duduk memandangnya sedari tadi.

"Kamu itu harus menjaga adab berpakaian. Jangan pakai celana jeans dan baju aneh atau rok pendek yang memamerkan betismu. Apa kamu ndak merasa risih pake pakaian kayak gituan, heh...?. Apalagi sekarang musimnya pemerkosaan dan pencabulan. Yaa... itu gara-gara banyak anak-anak gadis sekarang yang pake baju aneh-aneh yang mengundang codot gragas.5. Kamu juga bukan ABG. Wis waktunya menikah."

"Iiih... ayah ngurusin Citra berpakaian, ' sahut Citra dengan nada merajuk."Gadis sekarang, kan.. suka yang modis-modis biar keren dan gaul !."

"Keren... keren... gaul... gaul. Diperkosa preman baru tahu rasa kamu, !" tegas ayahnya.

Ibunya yang sedari tadi sibuk mempersiapkan menu sarapan ayahnya ikut menambahkan,

"Benar kata ayahmu, nduk,... umurmu itu, lho... wis 24 tahun. Sudah saatnya menikah. Kalau kamu berpakaian seperti itu siapa yang mau menjadikan kamu mantu ?."

"Bunda dan ayah sama saja." ujar Citra ketus. "Tiap pagi selaluuuuuu... saja ceramahin Citra. Kalau bukan soal berpakaian, pasti soal menikah. Sekali-kali ceramahin, tuh... si Mirza. Jadi cowok, kok... ganjen begitu !," pungkasnya.

Gadis itu lalu memasukkan gambar dan keterangan desain bangunannya ke dalam tas. Dengan cepat ia menyeruput segelas susu hangat dan mencomot roti tawar yang telah dilapisi selai rasa buah rashberry. Setelah mendorong kunyahan roti dengan satu-tiga teguk susu, ia sambar tas kuliahnya dan melangkah pergi meninggallkan ruang makan. Kedua orang tuanya hanya bisa menggeleng-gelengkan kepala melihat tingkah laku putrinya.

3. Riwayat Imam Bukhari-Muslim dengan sanad sahih
4. Qs.Ar Rahman:56-58
5. Rakus

Novelet ini adalah karya Khairul Azzam Elmaliky. Novelet ini telah diterbitkan oleh DCU Book, Pengorbit Karya Fiksi Pembangun Akhlak, Surabaya - Jawa Timur. Azzam, adalah alumni Pondok Pesantren Karya Basmala Semarang, angkatan 2008. Lahir di Probolinggo, Jawa Timur, kini bermastautin di kota Pekanbaru, Riau. Sila berkenalan dengan karya-karya Azzam lainnya disini